Material/bahan/jenis peralatan yang boleh digunakan selama proses produksi kombucha
Ditulis oleh : I Putu Adi, pada : 23/06/2021
Tanya :
Saya lagi panen, untuk sendok, disarankan pakai sendok apa ya? sendok kayu, alumunium atau plasik?
Jawab :
Mungkin tidak hanya sendok, tapi sekalian kita bahas semua peralatan, yang umum kita gunakan selama proses pembuatan kombucha, seperti : saringan, piring, gelas, dll. yang materialnya beragam mulai dari plastik, kayu, metal, dll.
Nah peralatan dapur yang beraneka ragam jenis/material diatas, selanjutnya kita sebut sebagai “alat standar dapur”, biar gampang.
Kita boleh dan bebas – bebas aja kok menggunakan “alat standar dapur” apapun itu.
Mulai dari proses Penyeduhan → Fermentasi primer → Panen → Fermentasi sekunder, hingga Penyajian. Asal, digunakan untuk kontak singkat.
NB. Kontak singkat = hitungan menit, kontak lama = berhari hari.
Prinsipnya : apapun yang menyentuh langsung larutan kombucha dalam jangka waktu yang lama, wajib menggunakan material yang tahan korosi akibat reaksi asam, mikroba, atau kimia sekalipun.
Material yang tahan korosi contohnya adalah kaca dan stainless steel.
Kita bahas penggunaan “alat standar dapur”, dalam proses produksi kombucha :
1. Proses penyeduhan
Dalam proses penyeduhan teh, kita bebas banget pakai alat standar dapur, asalkan peralatannya bersih dan layak untuk pengolahan makanan/minuman. (proses penyeduhan ikuti buku panduan ya).
2. Fermentasi primer
Disaat scoby & starter di mix dengan larutan teh, untuk mengaduknya masih boleh menggunakan alat standar dapur. Karena hanya untuk kontak singkat.
Tapi untuk wadah fermentasi, wajib pakai toples kaca, atau kalau memang tidak ada toples kaca, opsi lainnya bisa menggunakan guci kramik, ataupun wadah stainless steel.
3. Panen
Alat – alat bantu yang kita pakai selama proses panen, untuk apapun itu, boleh menggunakan alat standar dapur. Karena hanya untuk kontak singkat. (ikuti panduan).
4. Fermentasi sekunder
Untuk menyimpan teh kombucha dalam waktu yang lama, disarankan pakai botol kaca. Untuk tutup botol terbuat dari plastik, kayu, ataupun metal, tidak masalah karena asumsinya, tutup botol tidak menyentul langsung larutan kombucha selama disimpan.
5. Penyajian
Kita bisa menggunakan gelas kaca, plastik, apapun itu. karena asumsinya begitu kombucha di tuang ke gelas, langsung dikonsumsi dihari itu juga, sehingga larutan kombucha dan gelas kontak singkat tidak dibiarkan lebih dari satu hari.
Jadi kesimpulannya, Yang wajib pakai material kaca/stainless adalah wadah untuk menampung proses fermentasi dan menampung hasil fermentasinya. Karena diluar itu, segala jenis peralatan hanya akan kontak singkat.
Testimoni
Luar Biasa!
Luar Biasa!
Luar Biasa!
Luar Biasa!
