Saya lagi bikin kombucha, sekarang di tahap fermentasi primer, baru beberapa hari fermetnasi, kok larutannya berkarbonasi ya?
Jawaban :
Untuk topik ini, biasanya pertanyaannya ada dua jenis.
Untuk temen temen yang pemula biasanya pertanyaannya : “Teh Kombucha saya sudah panen (fermentasi primer), tapi kenapa tidak muncul karbonasi ya?”Jawabannya : Fermentasi primer memang harusnya tidak menghasilkan karbonasi. Untuk mendapatkan teh kombucha yang berkarbonasi, kita harus melakukan 1 tahap lagi yaitu fermentasi sekunder. Singkatnya, begitu teh kombucha di panen, masukan ke botol – botol kaca, lalu simpan kurang lebih 1 minggu di suhu ruangan. Di hari ke 4 biasanya karbonasinya sudah mulai muncul (selengkapnya kamu bisa baca di panduan, dibagian “fermentasi sekunder”).
Atau untuk temen – temen yang udah pro 😀, biasanya pertanyaannya : “Kenapa teh kombucha saya berkarbonasi ya? padahal masih di tahap fermentasi primer.”Jawabannya : Biasanya ini di sebabkan karena takaran starternya tidak tepat. Bisa jadi terlalu banyak atau terlalu sedikit. Ini penjelasannya :
Kasus 1 : Kalau starter kita terlalu banyak, reaksi fermentasi yang timbul menjadi berlebihan. sehingga timbulah karbonasi.
Kasus 2 : Sedangkan kalau starternya terlalu sedikit, atau bahkan banyak juga yang lupa ngasih starter saat fermentasi 😀, ditambah lagi scobynya sudah mulai lemah / produktivitasnya menurun, Ini yang menyebabkan timbulnya karbonasi juga, tetapi karbonasi disini timbul karena tehnya yang basi.
Yang membedakan Kasus 1 & 2 : Kasus 1 biasanya tetap beraroma asem manis seger. rasanya juga asem seger kayak kombucha normal pada umumnya. jadi aman aman aja diminum.
Sedangkan kalau kasus 2, aromanya lebih ke teh yang basi gitu. rasanyapun rasa teh basi. Baiknya jangan di konsumsi ya klo yang ini.