Manfaat Jamur Kombucha tidak hanya membidik organ tubuh tertentu, namun mempengaruhi tubuh secara menyeluruh dengan menstabilkan metabolisme tubuh dan menawarkan racun dengan asam glukoronat. Hal ini menyebabkan peningkatan kapasitas pertahanan endogenis tubuh terhadap pengaruh racun dan tekanan lingkungan, sehingga metabolisme sel yang rusak diperkuat dan diperlanjut dengan pemulihan kesehatan tubuh (Hartanto, 2006).
Larutan Teh Kombucha mengandung zat – zat yang sangat bermanfaat untuk tubuh, diantaranya : Asam folat, Antibiotik, Katekin, Vitamin B, Vitamin B1 (Tiamin), Vitamin B2 (Riboflavin), Vitamin B3 (Niasin), Vitamin B6 (Piridoksin), Vitamin B12 (Sianokobalamin), Vitamin B15, Asam Glukonat, Asam Glukoronat, Asam Asetat (Asam Etanoat atau Asam Cuka), Asam Chondrotin, Asam Hyaluronic atau Asam Hyaluronidase, Asam Laktat (Asam 2-Hidroksipropanoat), Vitamin C dan Enzim. (Naland, 2004).
Dari berbagai macam kandungan yang disebutkan diatas, dapat digambarkan manfaat Teh Kombucha untuk tubuh kita. Begitu banyak pakar kesehatan yang merekomendasikan kombucha sebagai suplemen alami untuk dikonsumsi secara rutin di lingkungan keluarga. Seperti yang dikatakan Dr. Josh Axe “Minumlah kombucha setiap hari, maka yakin anda sekeluarga akan lebih sehat” ia menjelaskan manfaat kombucha salah satunya sebagai : detoksifikasi zat racun dalam tubuh, baik untuk kesehatan persendian, melancarkan sistem pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh dan meningkatkan stamina. Simak video selengkapnya Disini
Kemudian hasil penelitian semakin berkembang, dan berikut adalah khasiat Teh Kombucha yang kami rangkum dari sejumlah laporan penelitian teh kombucha di Indonesia, diantaranya untuk meningkatkan kesehatan pencernaan, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan stamina, baik untuk kesehatan sendi, detoksifikasi racun dalam tubuh, mengobati sembelit, membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kualitas tidur, menghaluskan kulit, terbebas dari alergi, menyeimbangkan tekanan darah dan kolesterol, mengurangi kecanduan kafein/kopi, mencegah dan menekan kanker, mengurangi efek penuaan dini, mengobati Migrain, meningkatkan kualitas rambut & kuku, Mengobati ambeien/wasir, mengobati jerawat, mengobati asam urat, mengatasi penyakit gula dan diabetes, mencegah osteoporosis, mengatasi penyakit Alzheimer (masalah penurunan daya ingat).
Dufresne dan Farnworth, 2000. Hasil fermentasi dan oksidasi dari mikroorganisme pada Kombucha tea menghasilkan berbagai macam asam organik, vitamin dan enzim-enzim. Penelitian menunjukkan bahwa Kombucha tea mampu meningkatkan daya tahan terhadap kanker, mencegah penyakit jantung, melancarkan pencernaan, menstimulasi kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan.
Dipti et al.,2003. Teh kombucha dapat menurunkan stres oksidatif yang terjadi di dalam tubuh.
Naland, 2004. Selain dapat mencegah berbagai macam penyakit seperti rematik, kanker, dan peradangan sendi, juga meningkatkan stamina dan sistem kekebalan tubuh. Kombucha juga dapat berfungsi sebagai penawar racun serta mengandung zat-zat antibiotik yang berperan penting dalam proses biokimia tubuh.
Silaban, 2005. Teh Kombucha memiliki kandungan flavonoid yang tinggi yaitu senyawa katekin yang bersifat antioksidan, sehingga senyawa ini dapat melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit di dalam tubuh.
Hartanto, 2006. Cara kerja kombucha tidak hanya membidik organ tubuh tertentu, namun mempengaruhi tubuh secara menyeluruh dengan menstabilkan metabolisme tubuh dan menawarkan racun dengan asam glukoronat. Hal ini menyebabkan peningkatan kapasitas pertahanan endogenis tubuh terhadap pengaruh racun dan tekanan lingkungan, sehingga metabolisme sel yang rusak diperkuat dan diperlanjut dengan pemulihan kesehatan tubuh.
Suhartatik dan Kurniawati, 2008. Aktivitas antioksidan Kombucha tea meningkat sejalan dengan lamanya fermentasi.
Naland, 2008. Beberapa penelitian telah dilakukan terhadap sejumlah pemakai Kombucha yang terdapat di daerah Kargasok (Rusia), Polandia, Amerika, Cina dan beberapa negara lainnya untuk membuktikan khasiat Kombucha tea. Penduduk Kargasok mengkonsumsi Kombucha tea setiap hari sehingga banyak yang berumur panjang bahkan lebih dari 100 tahun. Meskipun sudah tua, mereka tetap melakukan aktifitas seperti orang yang masih produktif. Selain itu di Rusia, Kombucha tea juga digunakan untuk mengobati pecandu minuman keras. Setelah mengkonsumsi Kombucha tea secara rutin, kebiasaan minum minuman beralkohol akan berkurang dan bahkan ditinggalkan. Efektifitas penyembuhan dari Kombucha tea berbasis pada asam glukonat, asam glukoronat, asam laktat, asam asetat, vitamin C, vitamin B serta zat-zat antibiotik. Meskipun demikian, Kombucha tea bukanlah obat dan tidak bisa menggantikan penggunaan obat resep dokter. Prinsipnya Kombucha tea berperan meningkatkan derajat kesehatan dan daya tahan tubuh. Dengan meningkatnya kondisi daya tahan dan kesehatan tubuh, pencegahan dan penyembuhan berbagai macam penyakit bisa lebih optimal.
Setiawan et al. (2012) Teh kombucha memiliki efek menurunkan kadar asam urat di dalam darah pada kondisi hiperurisemia.
Demikian artikel tentang “Manfaat jamur kombucha”, yang merupakan salah satu pertanyaan yang paling sering kami terima dari para sahabat di sosial media. Artikel ini akan terus dikembangkan, jika ada hal yang ingin anda tanyakan dan diskusikan, silahkan tulis komentar anda di bawah ini. Akhir kata saya ucapkan Terima Kasih dan Sehat Selalu.