Yogurt adalah sumber probiotik yang paling populer dan mudah ditemukan. Namun, bagi orang yang menjalani diet vegan, yogurt bukan pilihan probiotik yang tepat. Diet vegan berarti hanya makan makanan yang berasal dari tumbuhan, yaitu sayur dan buah. Lantas, apakah orang yang sedang menjalani diet vegan tidak bisa makan dan minuman probiotik? Tentu bisa, sumber makanan probiotik tidak hanya dari yogurt dan ada yang berasal dari tumbuhan. Ada beberapa probiotik untuk vegan yang mudah untuk Anda dapatkan. Berikut adalah pilihan makanan probiotik untuk vegan.
1. Sauerkraut
Sauerkraut adalah makanan Eropa yang merupakan hasil fermentasi dari kol. Anda dapat membuat sauerkraut dengan merendam kol yang sudah dipotong halus dalam air garam. Proses fermentasi kol ini dibantu oleh bakteri Lactobaciullus yang mengubah gula menjadi asam laktat.
Selain itu, sauerkraut juga mengandung serat, vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin E, vitamin K, natrium, zat besi, dan mangan. Agar enak untuk dinikmati, Anda dapat menambahkan sauerkraut ke dalam salad atau sandwich.
2. Kimchi
Kimchi adalah masakan khas Korea yang terbuat dari kol yang telah difermentasi. Kimchi mengandung probiotik, vitamin, dan antioksidan.
Proses pembuatannya mirip dengan sauerkraut, tapi juga ditambah dengan rempah-rempah dan beberapa sayuran lainnya. Makanan probiotik ini memiliki rasa asam dan pedas yang akan menggugah selera makan Anda.
Acar adalah makanan pelengkap yang terbuat dari berbagai sayuran yang telah melalui proses fermentasi. Hampir semua sayuran bisa diolah menjadi acar, tapi ada beberapa sayur yang memang sering digunakan untuk mengolah acar. Misalnya ketimun, wortel, kol, lobak, dan paprika merah.
Acar difermentasi dengan cara merendam timun dalam larutan garam, kemudian bakteri asam laktat yang secara alami terkandung dalam ketimun akan membantu proses fermentasi dan menghasilkan rasa asam.
Untuk menambah rasa, Anda dapat menambahkan bumbu masak atau rempah-rempah, seperti bawang putih, daun salam, merica, dan biji ketumbar.
Meskipun sayuran yang difermentasi kaya akan beberapa nutrisi, tapi acar juga mengandung banyak sodium. Untuk menghindari risiko diet tinggi garam, seperti tekanan darah tinggi dan retensi air, Anda sebaiknya makan acar dalam porsi yang normal.
Kombucha adalah teh fermentasi yang dibuat menggunakan campuran kultur bakteri dan jamur, yang disebut dengan scoby.
Kombucha mengandung alkohol dengan kadar yang rendah. Namun, beberapa jenis kombucha juga mengandung alkohol yang cukup tinggi sehingga bisa digolongkan menjadi bir.
5. Tempe
Siapa yang tidak kenal dengan makanan khas Indonesia ini. Tempe adalah makanan hasil fermentasi kacang kedelai. Proses fermentasi ini membuat tempe menjadi probiotik untuk vegan yang mudah didapatkan. Tempe juga mengandung protein tinggi dan vitamin B12.
6. Sup miso
Sup miso adalah pilihan probiotik untuk vegan yang tidak kalah menyehatkan karena kaya akan antioksidan, vitamin B, dan bakteri baik.
Sup miso adalah makanan tradisional Jepang, yang terbuat dari gandum, kacang kedelai, beras, atau barley yang difermentasi dengan garam dan sejenis jamur.