KEJAKSAN, AYOCIREBON.COM — Selama menghadapi pandemi, meningkatkan kekebalan tubuh merupakan hal mendasar yang sangat penting. Kekebalan sendiri berfungsi sebagai tahap awal tubuh melawan virus.
Oleh karena itu, ahli gizi Clarissa Lenherr dari layanan kesehatan Bioniq di Inggris memberikan lima tips meningkatkan kekebalan tubuh. Berikut dilansir dari Express, antara lain :
1. Sarapan Seimbang
Lanherr merekomendasikan sarapan seimbang untuk meningkatkan kekebalan tubuh Anda dalam memulai hari.
“Beberapa contoh sarapan seimbang adalah mengonsumsi roti gandum yang diberi salmon dan alpukat atau cobalah membuat telur dadar dengan butternut squash, yoghurt dengan oat dan kacang di atasnya juga cukup,” kata Lanherr.
2. Meningkatkan Kesehatan Usus
Lanherr menyatakan, bahwa sebagaian besar kekebalan tubuh berada di saluran pencernaan. “Tahukah Anda bahwa 70 persen sel kekebalan kita ada di saluran pencernaan?” kata Lenherr.Untuk membuat usus sehat, ia merekomendasikan makanan-makanan fermentasi.”Fermentasi adalah proses makanan di mana mikroorganisme seperti ragi dan bakteri memecah gula yang terkandung dalam makanan,” jelasnya.Awalnya fermentasi memang digunakan untuk melestarikan dan meningkatkan lama masa simpan, namun makanan fermentasi nyatanya juga menumbuhkan bakteri baik.
“Macam-macam makanan fermentasi yang bisa dinikmati adalah sauerkraut, kefir, kombucha, yoghurt, hingga kimchi.
3. Gerakkan Tubuh
Menurut Lanherr, banyak bergerak dengan olahraga bisa meningkatkan sirkulasi darah yang kemudian bisa memobilisasi antibodi dan sel darah putih. “Sel-sel ini bertanggung jawab untuk mendeteksi dan menyerang virus,” ujar Lanherr.
Hal ini menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuh yang sehat akan lebih siap untuk melawan invasi asing, seperti virus corona.
4. Tidur Cukup
“Tidur cukup adalah antara tujuh hingga sembilan jam,” kata Lanherr.
Ia menambahkan, bahwa kuaitas tidur yang cukup diyakini dapat memperkuat kemampuan Sel T melawan penyakit. “Sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa hanya empat jam tidur semalam bisa menghabiskan sel-sel pembunuh alami tubuh sebesar 70 persen.”
Ahli gizi tersebut merekomendasikan untuk mengonsumsi kafein selambat-lambatnya jam 3 sore agar tidak mengganggu jam tidur. Ia juga menyarankan untuk mengurangi paparan perangkat teknologi sebelum tidur dan mengatur suhu ruangan antara 16 hingga 18 derajat Celcius.
5. Tetap Terhidrasi
“Tetap terhidrasi mendukung kemampuan tubuh Anda untuk menghilangkan racun dan limbah yang sangat penting untuk sistem kekebalan tubuh yang kuat,” kata Lenherr. Dia menyarankan untuk minum dua liter air setiap hari dan mengganti minuman berkafein dengan teh herbal, seperti lemon dan jahe. “Ini juga merupakan cara bagus untuk mengurangi peradangan yang bermanfaat bagi kesehatan Anda,” tambahnya.