Teh kombucha atau kombucha adalah minuman kesehatan hasil fermentasi atau peragian oleh jamur kombucha. Bahannya meliputi teh, gula, dan jamur kombucha. Minuman berwarna kuning ini berasa manis agak asam, segar dengan aroma tehnya yang masih terasa.
Teh kombucha ini mengandung senyawa yang bagus bagi kesehatan, juga bisa dijadikan sebagai usaha sampingan yang menguntungkan. Berikut analisis usaha teh kombucha, seperti dilansir buku 31 Inspirasi Bisnis Di Masa Krisis karya Flona Serial yang diterbitkan pada 2009.
Periode: 70 hari (10 kali produksi)
A. Biaya Investasi
Modal lancar (siklus produksi 1)
– Jamur kombucha 10 lembar = Rp300.000
– Gula pasir = Rp8.000
– Teh celup = Rp3.000
– Minyak tanah 1 liter = Rp2.350
Total = Rp313.350
Modal lancar (produksi 2 sampai 10)
– Gula pasir ¾ kg = 8.000
– Teh celup = Rp3.000
– Minyak tanah = Rp2.350
Total = Rp13.350 x 9 = Rp120.150
B. Biaya Tetap
– Wadah panci untuk merebus air = Rp50.000
– Stoples kaca 10 buah @Rp20.000 = Rp200.000
– Kain bersih 10 buah @Rp2.000 = 20.000
– Botol plastik 10 buah @Rp500 = Rp5.000
– Kompor minyak = 20.000
Total = Rp295.000
Total modal = Rp313.350 + Rp120.150 +Rp295.000 = Rp728.500
Pendapatan
100 liter x Rp15.000 = Rp1.500.000
Keuntungan = Rp1.500.000 – 728.500 = Rp771.500
Catatan :
– Jamur kombucha digunakan 10 kali
– Anakan tidak dihitung. Bisa dijual atau untuk bibit